Persyaratan teknis untuk penempaan flensa pipa (termasuk potongan yang ditempa dan digulung)

Persyaratan teknis untukpenempaan flensa pipa(termasukditempaDanpotongan yang digulung).
1.Persyaratan kelas dan teknispenempaan(termasukpotongan yang ditempa dan digulung) harus memenuhi persyaratan JB4726-4728 yang sesuai.
2.Tekanan nominal PN 0,25 MP 1,0 MPa baja karbon dan baja tahan karat austenitiktempa bajamengizinkan penggunaan tempa level Ⅰ.
3.Selain ketentuan berikut, tekanan nominal tempa PN 1,6 MPa hingga 6,3 MPa harus sesuai dengan level Ⅱ atau di atas level Ⅱtingkat penempaan.
4.Salah satu dari berikut ini harus sesuai dengan persyaratan Ⅲ danpenempaan: (1) tekanan nominal ketajaman PN 10,0 MPapenempaan flensa;(2) kromium-molibdenumtempa bajadengan tekanan nominal PN>4.0MPa;(3) feritiktempa bajadengan tekanan nominal PN>1.6MPa dan suhu pengoperasian ≤-20 ℃.

https://www.shdhforging.com/news/technical-requirements-for-pipe-flange-forgings-termasuk-forged-and-rolled-pieces
Pantatpengelasan dengan leher, pengelasan datar dengan leher, pengelasan soketDanflensa berulirumumnya dibuat dengan cara menempa ataupenempaan bergulirproses.Ketika pelat baja atau baja bagian digunakan, persyaratan berikut harus dipenuhi:
1.Pelat baja harus diperiksa dengan ultrasonik tanpa cacat stratifikasi;
2.Itu harus dipotong menjadi strip sepanjang arah penggulungan baja, dan dilas menjadi cincin dengan cara ditekuk, dan membuat permukaan baja membentuk silinder cincin. Pelat baja tidak boleh langsung dikerjakan menjadiflensa dengan leher;
3.Lasan penetrasi penuh harus digunakan untuk las butt pada cincin;
4.Lasan pantat cincin harus menjalani perlakuan panas pasca-pengelasan dan melakukan deteksi cacat sinar-X atau ultrasonik 100%, dan deteksi cacat sinar-X harus memenuhi persyaratan kelas II JB4730 dan deteksi cacat ultrasonik harus memenuhi kelas I persyaratan JB4730.


Waktu posting: 16 November 2020

  • Sebelumnya:
  • Berikutnya: